Senin, 28 Desember 2015

ETIKA PROFESI AKUNTANSI

ETIKA PROFESI AKUNTANSI (AUDIT PETRAL)


KASUS PETRAL ( Hidayati Husnul Arifin, SS-UG, 4EB25 )

1.       KAP pada kasus Petral adalah KAP Kordha Mentha asal Australia dengan periode tugas pada 1 Juli- 31 Oktober 2015..

2.       Jenis audit yang dilakukan oleh KAP Kordha Mentha adalah Audit Forensik.
Audit Forensik, terdiri dari dua kata, yaitu audit dan forensik. Audit adalah tindakan untuk membandingkan kesesuaian antara kondisi dan kriteria. Sementara forensik adalah segala hal yang bisa diperdebatkan dimuka hukum / pengadilan. Jika disimpulkan Audit Forensik adalah sebagai tindakan menganalisa dan membandingkan antara kondisi di lapangan dengan kriteria, untuk menghasilkan informasi atau bukti kuantitatif yang bisa digunakan di muka pengadilan.

3.       Prosedur Audit Forensik :

·         Identifikasi Masalah
Auditor melakukan pemahaman awal terhadap kasus yang hendak diungkap. Pemahaman awal ini berguna untuk mempertajam analisa dan spesifikasi ruang lingkup sehingga audit bisa dilakukan secara tepat sasaran.
·         Pembicaraan dengan Klien
Auditor akan melakukan pembahasan bersama klien terhadap lingkup, kriteria, metodologi audit, limitasi dan jangka waktu. Hal ini dilakukan untuk membangun kesepakatan pemahaman antara auditor dengan klien terhadap penugasan audit.
·         Pemeriksaan Pendahuluan
Auditor melakukan pengumpulan data awal dan menentukan apakah investigasi lanjut diperlukan atau tidak.
·         Pengembangan Rencana Pemeriksaan
Auditor menyusun dokumentasi kasus yang dihadapi, tujuan dan prosedur audit, serta tugas setiap individu dalam tim.
·         Pemeriksaan Lanjutan
Auditor akan melakukan pengumpulan bukti serta melakukan analisanya. Auditor akan menjalankan teknik-teknik auditnya untuk mengidentifikasi secara meyakinkan adanya fraud dan pelaku fraud tersebut.
·         Penyusunan Laporan
Tahap ini adalah tahap akhir prosedur audit, auditor menyusun laporan sesuai Kondisi, Kriteria, dan Simpulan audit.

4.       Kesimpulan

Bahwa KAP Kordha Mentha telah melakukan audit sesuai  dengan kode etik akuntan publik nomor 100 mengenai independensi, integritas dan obyektivitas, nomor 202 mengenai kepatuhan terhadap standar, serta telah sesuai dengan kode etik IAI mengenai kompetensi dan keahlian professional dan standar teknis.
·         Independensi : KAP Kordha Mentha merupakan kantor lembaga auditor independen yang tidak memiliki saham atau tidak berkaitan dengan Petral maupun Pertamina.
·         Integritas      : Dalam kasus ini, KAP Kordha Mentha telah membuktikan bahwa terdapat karyawan dan manajemen Petral yang menyeleweng sehingga karyawan dan manajemen tersebut diberhentikan. 
·         Obyektivitas   : KAP Kordha Mentha melakukan tugasnya dalam mengaudit laporan keungan Petral tanpa memihak Petral.

5.       Temuan audit yang dilakukan oleh KAP Kordha Mentha adalah sebagai berikut:

·         Inefisiensi supply chain lebih panjang berupa mahalnya harga crude dan produk, sehingga meningkatkan resiko mahalnya harga minyak mentah dan produk.
·          Adanya pihak ketiga yang ikut campur dalam proses pengadaan dan jual beli minyak mentah dan produksi BBM di Pertamina Energy Service Pte, Ltd. (PES) sehingga Petral dan Pertamina tidak memperoleh harga terbaik dalam pengadaan minyak atau jual beli produk BBM.
·         Kebocoran informasi rahasia
·         Temuan lembaga auditor Kordha Mentha, jaringan mafia minyak dan gas (migas) telah menguasai kontrak suplai minyak senilai US$ 18 miliar atau sekitar Rp 250






http://www.tempo.co/read/fokus/2015/11/11/3280/audit-forensik-petral-mafia-migas-keruk-rp-250-triliun

Rabu, 25 Maret 2015

bhs inggris bisnis

Cambridge Electronic Corporation
231 Blackmore Street
New York, NY 2011 USA


Ref : JS/NN/12
7 May, 2015

Messrs. Jhonson Smith & Carisom Ltd
16 Fifth avenue
Street, Los Angeles, LA

Dear Sirs,
You will remember that we went to some trouble to meet your delivery date and we are sure that you would not wish to inconvemence us by delaying your payment.

We have to remind you that your account for televisions ordered on 12 February has not yet been paid. Discount can’t now be allowed.

A copy of the statement is enclosed and we shall be glad to receive your cheque by return.

Your faithfully,